Buku “Hipertensi, Pembunuh Senyap Etnik Melayu di Kampung Bilis”

April 2, 2017

Buku Seri Riset Etnografi Kesehatan 2016:
Hipertensi, Pembunuh Senyap Etnik Melayu di Kampung Bilis

Hipertensi atau darah tinggi sering disebut “Silent Killer”, atau “Pembunuh Senyap”, karena tidak ada gejala yang jelas dan seringkali tidak terdeteksi. Katidaktahuan akan tekanan darah tinggi yang tidak terkontrol akan mengarah pada penyakit stroke atau penyakit jantung, dan bahkan kematian. Faktor berkembangnya penyakit hipertensi antara lain faktor sosial dan faktor perilaku yang sangat terkait dengan budaya. Pengamatan lapangan pada etnik Melayu di Anambas mengindikasikan perilaku penggunaan garam dan penyedap rasa yang cukup tinggi serta beberapa perilaku dan kebiasaan lain yang disinyalir bisa menjadi faktor pendorong tingginya hipertensi.

Apa saja perilaku dan kebiasaan yang berlaku pada etnik Melayu di Anambas? Dan bagaimana cara menyiasati agar terhindar dari hipertensi? Buku ini akan mengupas tuntas hal tersebut dalam perspektif etnik Melayu Anambas.

Ingin tahu lebih detail? silahkan bebas unduh disini

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

© PERSAKMI All rights Reserved