Perokok Siap Membangun 184 Ribu Rumah Setiap Bulan!

Di negeri ini para perokok masih mendapatkan tempat layaknya surga. Bagaimana tidak? Kita mudah sekali untuk mendapatkan rokok, bahkan dengan harga yang relatif murah.

Mari kita berandai-andai, berhitung-hitung, berapakah angka riil yang kita bakar setiap hari?

Hasil survey Riskesdas tahun 2013 menyebutkan ada 25,30% orang berumur 10 tahun ke atas yang mengaku merokok setiap hari. Sedang 5,00% mengaku merokok kadang-kadang. Jadi total ada sekitar 29,30% perokok aktif di Indonesia.

Dari seluruh perokok tersebut secara rata-rata per hari merokok sekitar 12,3 batang sehari. Angka itu setara dengan hari rata-rata menghisap satu bungkus rokok setiap hari.

Lalu, berapa rupiah yang dibakar setiap hari?

Data BPS tahun 2015 jumlah penduduk Indonesia sebesar 252.370.792, dan penduduk berumur lebih dari 10 tahun sebesar 81%, atau sama dengan 204.420.342 jiwa.

Dari jumlah tersebut, 29,3% adalah perokok. Artinya ada 59.895.160 orang perokok aktif di Indonesia.

Bila rata-rata rokok yang dihisap 12,3 batang per hari, maka ada 736.710.468 batang rokok yang dibakar setiap hari.

Bila rata-rata 1 bungkus berisi 12 batang, maka 736.710.468 batang rokok setara dengan 61.392.539 bungkus rokok.

Dan bila 1 bungkus rokok seharga 15 ribu rupiah, maka rupiah yang dibakar setiap hari sebesar Rp 920.888.085.000,-. Ini angka per hari lho!

Sebulan? Setara dengan Rp 27.626.642.550.000,-!!!

Bila rata-rata biaya untuk membangun sebuah rumah sederhana di Indonesia sebesar Rp 150 juta, maka setiap bulan kita bisa membangun 184.178 unit rumah sederhana dengan jumlah uang yang dibakar setiap hari itu.

Bagaimana, sudah siap membangun rumah?!
@dl