KAMPANYE “BYE-BYE PLASTIC”

Oktober 19, 2019

Kota Parepare adalah salah satu daerah perkotaan yang sedang berbenah. Kota Kelahiran Presiden Ke-3 BJ Habibie ini, di bawah kepemimpinan Walikota H.M. Taufan Pawe telah mencanangkan visi Parepare sebagai Kota Industri Tanpa Cerobong Asap. Menjadikan Kota Parepare sebagai Kota Industri Tanpa Cerobong Asap, berarti mengandalkan potensi daerah di bidang-bidang yang tidak berkaitan langsung dengan proses pabrikasi, dan yang saat ini paling diandalkan adalah industri pariwisata (potensi wisata alam dan buatan) dan kesehatan (Hospital Tourism), melalui pengejahwantahan teori telapak kaki.

Seiring dengan itu, kehadiran para sarjana dan profesional kesehatan yang tergabung dalam organisasi PERSAKMI, diharapkan menjadi salah satu penggerak menuju tercapainya visi tersebut. PERSAKMI Kota Parepare menyadari bahwa untuk membentuk Parepare sebagai kota destinasi yang berwibawa, maka Kota Parepare semestinya menjadi yang terdepan dalam mengelola issue-issue kesehatan, apalagi statusnya sebagai Kota Sehat yang telah mendapatkan penghargaan Graha Swasti Sabha.

Salah satu issue yang mengemuka saat ini, adalah kondisi yang semakin memprihatinkan terkait tingginya produksi sampah plastik sebagai akibat dari penggunakan wadah plastik sekali pakai seperti botol minuman, kantongan (kresek) belanja maupun pembungkus makanan jajanan. Sebagai destinasi wisata perkotaan, Kota Parepare harus menerima kenyataan mengenai tingginya intensitas pemakaian wadah plastik sekali pakai tersebut.
Sebagai jawaban, maka PERSAKMI Kota Parepare menginisiasi upaya untuk meminimalisir sampah plastik, dengan mengingatkan masyarakat tentang bahayanya bagi kesehatan. Inisiasi tersebut dikemas dalam bentuk ‘Kampanye Bye-bye Plastik’ yang dilaksanakan dalam suasana fun dengan memanfaatkan kerumunan masyarakat yang menikmati Car Free Day. Selain menyampaikan penyuluhan langsung ke masyarakat, juga di lakukan pengenalan makanan sehat (germas), senam sehat serta penukaran botol minuman sekali pakai dengan wadah (tumbler) yang dapat digunakan secara berulang-ulang.

Animo masyarakat terhadap acara tersebut sangat menggembirakan, terlihat dari ramainya masyarakat mengikuti acara sampai selesai. Kegiatan ‘Kampanye Bye-bye Plastic juga didukung oleh kehadiran para perwakilan Organisasi Profesi, seperti IDI, IBI, PPNI PATELKI dan OP lainnya. Semoga dengan kampanye ini, masyarakat semakin menyadari untuk tidak menggunakan wadah plastik sekali pakai.
Ketua persakmi Kota Parepare Muhammad Idris, SKM.M.Kes

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

© PERSAKMI All rights Reserved