Persakmi Nilai Makassar Tidak Layak Raih Gelar Adipura

Maret 13, 2016

TRIBUN-TIMUR, MAKASSAR –Perhimpunan Sarjana Kesehatan Indonesia (Persakmi) mengelar diskusi di ruang rapat kantor Tribun Timur Jl Cendrawadih No 430 Makassar, Senin (15/2/2016).

Diskusi yang dihadiri forum PPs Kesehatan Masyarakat UMI dan mahasiswa S3 Ilmu Kesehatan Masyarakat Unhas membahas tentang rancangan peraturan daerah (perda) terkait Healthy Cities (kota sehat).

Pada kesempatan ini hadir sebagai narasumber Ketua Persatuan Perhimpunan Sarjana Kesehatan (Persakmi) Sulsel, Dr Sukri Palutturi SKM MKes dan Dosen Kesmas UMI, Andi Surahman Batara.

Sukri Palutturi, mengungkapkan bahwa konsep kota sehat di negara maju khususnya di Indonesia mengarah pada konsep proyek yang tujuannya hanya untuk mendapatkan penghargaan.

“Makassar baru saja menerima piala Adipura, namun coba liat sampah, infrastruktur layanan publik dan kualitas kesehatan masyarakat sangat jauh dari standar” jelasnya.

Kota Sehat adalah kota yang memberikan kenyamanan dan kedamaian serta ketentraman untuk masyarakat.

Menurut Sukri Palutturi, di Indonesia Piagam Adipura diberikan kepada kabupaten/kota yang sebenarnya memenuhi kriteria kota sehat, namun kenyataanya piagam Adipura hanyalah sebuah simbol.

Sumber : Makassar – Tribunnews

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

© PERSAKMI All rights Reserved